Geram, Luhut Ancam Bongkar Dosa Orang yang Asal Kritik Pemerintah Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Geram, Luhut Ancam Bongkar Dosa Orang yang Asal Kritik Pemerintah", https://nasional.kompas.com/read/2018/03/19/17062691/geram-luhut-ancam-bongkar-dosa-orang-yang-asal-kritik-pemerintah. Penulis : Ihsanuddin Editor : Diamanty Meiliana

HARIAN KOMPAS KOMPAS TV LIVE RADIO KOMPASIANA.COM KOMPASKARIER.COM GRAMEDIA.COM GRIDOTO.COM BOLASPORT.COM GRID.ID KONTAN.CO.ID REGISTER LOGIN NEWS EKONOMI BOLA TEKNO SAINS ENTERTAINMENT OTOMOTIF LIFESTYLE PROPERTI TRAVEL EDUKASI KOLOM IMAGES TV VIK Home News Nasional Geram, Luhut Ancam Bongkar Dosa Orang yang Asal Kritik Pemerintah IHSANUDDIN Kompas.com - 19/03/2018, 17:06 WIB Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan saat menghadiri Food Security Summit-4 di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Jumat (9/3/2018).(KOMPAS.com / ANDRI DONNAL PUTERA) JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan geram dengan orang-orang yang dianggapnya asal-asalan dalam mengkritik pemerintah. Kegeraman Luhut tersebut ia ungkapkan saat menjadi pembicara dalam seminar nasional "Kebijakan dan Koordinasi Bidang Maritim untuk Kesejahteraan Nelayan" di Gedung BPK RI, Senin (19/3/2018). Awalnya, Luhut bicara panjang lebar soal hal-hal yang sudah dilakukan pemerintah, khususnya di bidang Kemaritiman. Setelah memberi pemaparan selama 16 menit, ia pun mengungkapkan bahwa pemerintah terbuka dengan kritik dan masukan yang membangun. (Baca juga: Luhut: Jangan Dipikir Hanya China yang Kita Tawari)   Hanya saja, Luhut meminta agar kritik itu tidak disampaikan secara asal-asalan. Ia lalu menyinggung soal adanya tokoh senior yang menyebut program pembagian sertifikat Jokowi membohongi rakyat. "Kalau ada senior bilang bahwa ngasih sertifikat itu ngibulin rakyat, apanya yang ngibulin. Dari dulu juga ada pembagian sertifikat, tapi prosesnya panjang, lama dan sedikit. Sekarang prosesnya cepat, dan banyak. Lah, salahnya di mana," kata Luhut. Luhut juga bicara soal banyaknya tudingan bahwa pemerintah pro terhadap Partai Komunis Indonesia (PKI). "Jangan bilang kita pro PKI, di mana pro PKI. Saya ikut numpas PKI kok. Saya tentara, saya tahu," kata dia. Advertisment (Baca juga: Luhut Ingin RI Tak Lagi Impor Garam Industri Setelah Tahun 2021)   Luhut juga bicara soal tudingan bahwa pemerintah menjual data masyarakat kepada asing. "Tidak akan pernah kita lacurkan profesionalisme kita," katanya. Luhut pun mengancam akan membongkar dosa-dosa orang yang asal-asalan mengkritik pemerintah. Luhut menyebut, orang-orang tersebut punya banyak dosa di masa lalu. "Jangan asal kritik saja. Saya tahu track record-mu, kok. Background saya spion juga," kata purnawirawan Jenderal TNI ini. "Kalau kau merasa paling bersih kau boleh ngomong. Dosamu banyak juga kok. Sudahlah, diam sajalah. Jangan main-main, kalau main-main kita bisa cari dosamu, memang kamu siapa?" tambah dia. Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengaku tak ikut campur dalam membahas kriteria cawapres pendamping Presiden Joko Widodo.(Kompas TV) PenulisIhsanuddin EditorDiamanty Meiliana TAG: Luhut Binsar Panjaitan Jokowi Berita Terkait Menteri Luhut Selidiki Kabar Penjualan Pulau Ajab Menteri Luhut Dorong Santri Belajar Teknologi Sandiaga Sebut Luhut Desak DKI Bangun Pembangkit Listrik dari Sampah di Sunter Lodewijk: Pak Luhut Dulu Komandan Saya Sandiaga: Pembangunan ITF Sunter Sudah Koordinasi ke Kantor Pak Luhut KOMENTAR Ada 103 komentar untuk artikel ini - tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE Anton Senjaya Selasa, 20 Maret 2018 | 10:10 @emba.ulli yang jelas elo sendiri bukan siapa2. menang bacot doank loe.... apakah yg telah kamu perbuat untuk negara.... belilah cermin gede di pasar pejompongan (0) (0) Tanggapi Laporkan HAJAR SAJA Selasa, 20 Maret 2018 | 09:59 luhut, hajar saja, bongkar semua, mereka tidak lebih dari otak saracen brengsek...! (1) (0) Tanggapi Laporkan Alfian amin Selasa, 20 Maret 2018 | 09:19 rasa nya sy mau caci maki saja si tua stres asbun itu!!!!! (2) (0) Tanggapi Laporkan Johan Sandres Selasa, 20 Maret 2018 | 09:17 ribakkkkk sude.... (0) (0) Tanggapi Laporkan Nicholas Piberius Wilde Selasa, 20 Maret 2018 | 08:33 daripada saling ngejek mending kalo ada yang ga setuju sama jokowi, silahkan mencari capres lain dan usung. kalau pan ga setuju, mending cari calon, daripada koar koar, buat dosa. kalo fadli sama fahri ga setuju, silahkan calonkan, kalo ga sesuai sama partainya, buat aja partai baru terus calonkan. (5) (0) Tanggapi Laporkan HAJAR SAJA Selasa, 20 Maret 2018 | 08:20 luhut binsar panjaitan 100% benar, memang ada petualang politik yang mencoba jadi penyebar hoax, memainkan playing victim, politisasi agama, politik identitas dan proxy war, supaya indonesia kacau sehingga punya pembenaran untuk mendirikan negara berdasar agama, hajar saja..! (3) (0) Tanggapi Laporkan Leni Herawati Sidabutar Selasa, 20 Maret 2018 | 08:14 yg ngmong itu pak luhut orang gila...jgn diladenin pa luhut (2) (0) Tanggapi Laporkan Wandi Tjeng Selasa, 20 Maret 2018 | 07:00 pak luhut hrs bongkar kebusukan ar, kalo pak luhut yg bongkar, ar tak akan menyangkal bhw itu hoax. bongkar, bongkar, bongkar. (9) (0) Tanggapi Laporkan Wandi Tjeng Selasa, 20 Maret 2018 | 06:48 banyak militer yg baik, tapi hanya luhut yg tegas bela pak jokowi. bongkar aja pak, termasuk yg di freeport. (3) (0) Tanggapi Laporkan Terang ku Selasa, 20 Maret 2018 | 05:00 @bhrahmantya.s kader pan 3gubernurnya sdh tertangkap kpk..rekor bos..guru ideologinya arais rusuh mulut fitnah spt pki (5) (0) Tanggapi Laporkan Selanjutnya TERKINI LAINNYA Kejahatan "Skimming" ATM dan Keterlibatan Warga Negara Asing MEGAPOLITAN 20/03/2018, 10:05 WIB Selasa Siang, Utut Adianto Dilantik sebagai Wakil Ketua DPR NASIONAL 20/03/2018, 10:02 WIB Puluhan Siswa dan Guru Keracunan Usai Santap Makanan Katering REGIONAL 20/03/2018, 10:00 WIB 188 WNI Terancam Hukuman Mati di Luar Negeri, Mayoritas karena Kasus Narkoba NASIONAL 20/03/2018, 09:42 WIB Perlawanan Mahyudin Mempertahankan Kursi Wakil Ketua MPR... NASIONAL 20/03/2018, 09:40 WIB Presiden Suriah Kunjungi Pasukan di Garis Depan Wilayah Konflik INTERNASIONAL 20/03/2018, 09:31 WIB Kondisi Terminal Manggarai, Eskalator Nyetrum, AC Mati, hingga Toilet Rusak... MEGAPOLITAN 20/03/2018, 09:29 WIB Formappi: Merujuk UU, Tak Ada Dasar Golkar Gantikan Mahyudin dengan Titiek Soeharto NASIONAL 20/03/2018, 09:17 WIB Pencalonan Khofifah di Pilkada Jatim, "Bargaining" AHY di Pilpres REGIONAL 20/03/2018, 09:11 WIB CW Akan Laporkan LPAI ke Polisi MEGAPOLITAN 20/03/2018, 09:05 WIB Pesan Terakhir Zaini, TKI yang Dieksekusi Mati di Arab Saudi REGIONAL 20/03/2018, 09:03 WIB Mobil Tanpa Sopir Milik Uber di AS Tewaskan Pejalan Kaki INTERNASIONAL 20/03/2018, 09:00 WIB Reaksi Warga atas Diskon 50 Persen Tarif Parkir dan Transjabodetabek Premium MEGAPOLITAN 20/03/2018, 08:55 WIB Kisah TKI yang Dieksekusi Mati Kumpulkan Uang di Dalam Penjara REGIONAL 20/03/2018, 08:36 WIB Cak Imin Kecewa Raja Salman Abaikan Rasa Hormat yang Ditunjukkan Indonesia NASIONAL 20/03/2018, 08:20 WIB LOAD MORE TERPOPULER 1 Geram, Luhut Ancam Bongkar Dosa Orang yang Asal Kritik Pemerintah Dibaca 104.204 kali 2 Pasca-eksekusi Mati TKI, Indonesia Ditantang Pulangkan Dubes Arab Saudi Dibaca 77.591 kali 3 Mahyudin Menolak Mundur dari Kursi Wakil Ketua MPR dan Digantikan Titiek Soeharto Dibaca 71.260 kali 4 Gedung DPR Terbakar Dibaca 34.611 kali 5 Jokowi Terkejut Dengar Kabar Dua Perempuan Pilot Asal Papua Akan Bekerja di Garuda Indonesia Dibaca 30.136 kali NOW TRENDING Berpeluang Jatuh di Indonesia, Tiangong-1 Akan Terlihat di 3 Kota Ini Giliran Ghea yang Tersingkir dari Indonesian Idol 2018 Ada Kasus "Skimming," Ini Tips Transaksi Aman dari Bank Mandiri Berita Populer: Alasan Prabowo Tak Segera Deklarasi Pencapresan dan Luhut Geram kepada Politisi Senior "Penis Facial", Rahasia Cantik Cate Blanchette dan Sandra Bullock Pria di India Bantu Istrinya Nikahi Pria Lain Identitas Jasad Wanita dengan Tangan Terikat di Bogor Terungkap BCL dan Maia Estianty Nilai Kebijakan Hak Veto Sudah Terlambat SOCIAL BUZZ Kompas.com @kompascom Menaksir Harga Hummer H3 Bekas Milik Koruptor https://t.co/s8khIpmdqt 0 s KompasTekno @KompasTekno Ini Dia, Game Pertama yang Diunduh 1 Miliar Kali di Play Store https://t.co/c2nUorEKZO 1 m Kompas.com @kompascom Ini Dia, Game Pertama yang Diunduh 1 Miliar Kali di Play Store https://t.co/W6xuK9pEhV 1 m Kompas.com @kompascom Puluhan Siswa dan Guru Keracunan Usai Santap Makanan Katering https://t.co/hCiH1xAcXS 1 m Kompas.com @kompascom Pungut Biaya Pengisian Ulang Go-Pay, Ini Penjelasan Bank Mandiri https://t.co/mLgxMiV672 1 m Kompas.com @kompascom Hikmah Dari Kekalahan Tontowi/Liliyana https://t.co/2cZMLe30tc 4 m Kompas.com @kompascom Saat gadget menjadi jawaban atas semua pertanyaan anak. #bz https://t.co/E0TcxtpZul 7 m Close Ads X News Nasional Regional Megapolitan Internasional Surat Pembaca Sains Edukasi Olahraga Ekonomi Bola Tekno Entertainment Otomotif Travel Health Lifestyle Properti Kolom Images TV VIK Indeks Berita Indeks Headline Indeks Topik Pilihan Indeks Terpopuler Kabar Palmerah About Us Advertise Policy Pedoman Media Siber Career Contact Us Copyright 2008 - 2018 PT. Kompas Cyber Media ( Kompas Gramedia Digital Group). All rights reserved.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Geram, Luhut Ancam Bongkar Dosa Orang yang Asal Kritik Pemerintah", https://nasional.kompas.com/read/2018/03/19/17062691/geram-luhut-ancam-bongkar-dosa-orang-yang-asal-kritik-pemerintah. 
Penulis : Ihsanuddin
Editor : Diamanty Meiliana